Sebagai tindak lanjut saran tersebut dibentuk panitia pendirian Akademi Keperawatan Blambangan melalui Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Banyuwangi, Nomor 259/1994 dan disusun proposal pendirian Akper Blambangan. Atas Dasar pengajuan proposal tersebut, Tim Perizinan pusat pendidikan tenaga kesehatan Departemen Kesehatan nomor HK.00.06.1.1.3172 tanggal 26 Juli1994. dan pada tanggal 30 Agustus 1996 mendapat perpanjangan ijin dengan SK Menteri Kesehatan Nomor HK.00.06.1.1.2511. Akper Blambangan berdiri di Jl.Letkol Istiqlah No.44 Banyuwangi. Pada tanggal 22 April 1998 Akper Blambangan yang usianya relaitive muda memperoleh penilaian arau meditasi B dengan angka 80,66 oleh Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Dep.Kes RI, Hal ini berkat upaya kerja keras para pengelola, pengajar/dosen,IKOMA ( Ikatan Orang Tua Mahasiswa ) dan bantuan pemerintah Kabupaten Banyuwangi, serta peran serta aktif mahasiswa dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan.
Pada tanggal 24 Desember 1998 Akper Blambangan ditunjuk oleh Departemen Kesehatan RI untuk menyelenggarakan Program D III Keperawatan kelas khusus Rumah Sakit Di RSUD Blambangan dan RS Bhakti Husada Krikilan Banyuwangi sesuai keputusan Kepala Pusat Tenaga Kesehatan Departemen Kesehatan Nomor. HK. 00.06.1.3.6245. Selanjutnya pada tanggal 15 Mei 1998 Akper Blambangan ditunjuk kembali oleh Departemen Kesehatan RI untuk menyelenggarakan program DIII Keperawatan kelas khusus tenaga PUSKESMAS sesuai dnegan keputusan Kepala Pusat Tenaga Kesehatan Departemen Kesehatan RI Nomer HK.00.06.1.3.6.1446
Pada tahun 2006 Akper Blambangan Banyuwangi telah meningkatkan statusnya menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan dengan Surat keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 193/D/O/2006 dan dengan meningkatnya status Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banyuwangi, menjadikan didedikasikan STIKES untuk mencetak tenaga-tenaga kesehatan professional menjadi visi utama dan STIKES yang menempati kampus di JL. Letkol Istiqlah 40, telah memiliki fasilitas yang mampu menjadikan STIKES Banyuwangi , adalah wadah pendidikan tinggi kesehatan dalam memenuhi tenaga kesehatan professional di pasar regional ataupun nasional bahkan juga internasional dan dengan program studi S1 Keperawatan, D3 Keperawatan dan D3 Kebidanan STIKES telah menjawab tantangan untuk mencetak tenaga - tenaga kesehatan profesional yang handal dan akan menjadi kontribusi bagi terwujudnya Indonesia Sehat.
Stikes Banyuwangi adalah wadah pendidikan tinggi kesehatan adalah dari Akademi Keperawatan AKPER dan kini STIKES Banyuwangi telah memiliki pembelajaran yang modern, seperti LCD Proyektor, OHP, Multimedia, Laboratorium Medical Bedah, Laboratorium Keperawatan Anak, yang sangat mumpuni. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banyuwangi memiliki dedikasi tenaga-tenaga kesehatan profesional dalam memenuhi tenaga kesehatan di indonesia.
Komunikasi Keperawatan merupakan wahana utama dalam praktek keperawatan yang di lakukan antara perawat klien, perawat-keluarga klien, perawat-perawat dan perawat-dokter serta perawat dengan petugas kesehatan lain.
Strategi pelaksanaan tindakan keperawatan merupakan rangkaian percakapan perawat dengan klien atau rekanan pada saat melaksanakan tindakan keperawatan. Strategi pelaksanaan melatih kemampuan intelektual tentang pola komunikasi dan pada saat dilaksanakan merupakan latihan kemampuan yang terintregasi antara intelektual, psikomotor dan efektif.
STIKES Banyuwangi berupaya terus melakukan perubahan-perubahan kearah yang lebih baik dan meskipus dengan rintangan-rintangan yang menghadang. Rintangan-rintangan adalah merupakan cambuk yang harus kita jadikan modal untuk meloncat lari kedepan. Artinya rintangan, halangan, hambatan harus kita hadapi dengan arif dan bijaksana untuk mencapai prestasi
lebih lenkap kunjungi http://www.stikesbanyuwangi.ac.id/index.php?pilih=hal&id=2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar